Jumat, 12 Juli 2013

Kajian Hadits

 Oleh : Ust. Jamaludin Junaedi
Mengkaji hadits

“رمضان أوله رحمة ، وأوسطه مغفرة ، وآخره عتق من النار”

Kalau kita kaji dari sisi sanad, hadits ini lemah. Kelemahannya terletak pada rawi “Salam bin Sulaeman bi Sawwar”. Dan dalam sanad lain terletak pada: Ali bin Zaed bin Gad'an.
Nah, bagaimana dari sisi matan?
Banyak yang beranggapan: Meskipun hadits ini lemah sanadnya, tapi matannya shahih. Benarkah demikian??
Setelah saya kaji, ternyata secara matan hadits ini juga lemah.

1- Anggapan sepertiga pertama ramadhan adalah rahmat, ternyata tidaklah benar, karena ternyata satu bulan penuh ramadhan adalah rahmat. Dalilnya: Riwayat Imam Muslim dari Abu Huraerah, Rasulullah bersabda:
إذا كان رمضان فتحت أبواب الرحمة، وغلقت أبواب جهنم،وسلسلت الشياطين

Dalam hadits ini dijelaskan bahwa terbukanya pintu rahmat tidak dibatasi dengan sepertiga pertama saja, ia senantiasa ada selama bulan ramadhan.

2- Anggapan bahwa sepertiga pertengahan ramadhan adalah Ampunan, tidaklah benar, karena sebulan penuh ramadhan adalah ampunan. Dalilnya:

من صام رمضان إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه رواه البخاري ومسلم
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِه البخاري ومسلم
مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ رواه البخاري
Dalam hadits di atas tidak ada batasan waktu ampunan, karena dari awal sampai akhir ramadhan Allah janjikan ampunan bagi yang berpuasa, taraweh/tahajud.

3- Anggapan bahwa sepertiga akhir ramadhan adalah janji Pembebasan dari api neraka juga tidak benar. Karena Allah telah menjanjikannya disetiap malam ramadhan. Dalilnya:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، قَالَ : "إِذَا كَانَ أَوَّلُ يَوْمٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ صُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ وَمَرَدَةُ الْجِنِّ ، وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ فَلَمْ يُفْتَحُ مِنْهَا بَابٌ ، وَفُتِحَتْ أَبْوَابُ الْجِنَانِ فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ ، وَنَادَى مُنَادٍ : يَا بَاغِيَ الْخَيْرِ أَقْبِلْ ، وَيَا بَاغِيَ الشَّرِّ أَقْصِرْ ، وَلِلَّهِ عُتَقَاءٌ مِنَ النَّارِ ، وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ " . رواه الترمذي وابن ماجه وغيرهما والحاكم وقال : هذا حديث صحيح على شرط الشيخين ، ولم يخرجاه بهذه السياقة »
Di akhir hadits di jelaskan bahwa tiap malam ramadhan akan ada hamba Allah yang dijanjikan akan bebas dari api neraka.

Mudah-mudahan kita mendapatkan Rahmat, ampunan, dan termasuk hambanya yang dibebaskan dari api neraka, dan semoga itu di setiap malam ramadhan.
Amiiin
wallahu a'lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar